Tempat wisata di Majalengka jawa barat sangat banyak dan memang sebagian besar lebih dekat dengan alam seperti curug pelangi Majalengka, curug maja Majalengka atau tempat camping lain yang ada di Majalengka. Jawa barat adalah provinsi yang dikenal sangat dingin karena memiliki curah hujan yang sangat tinggi, selain itu jawa barat juga dikenal sebagai provinsi yang menghasilkan the, karena banyaknya ditemukan kebun teh di daerah jawa barat. Tak sedikit tempat wisata yang dapat kita temui di jawa barat, sebut saja 1 kota yaitu Majalengka. Ada banyak tempat wisata yang terdapat di Majalengka yang cocok dijadikan destinasi wisata untuk menghabiskan liburan bersama keluarga. Dan tempat wisata yang ada di Majalengka antara lain adalah :

- Curug Pelangi Majalengka
Tempat ini pernah viral karena memiliki pesona yang luar biasa pemandangannya. Dengan air terjun serta aliran sungai yang diapit dua tebing tinggi sempat jadi perbincangan di indoneisa karena pesonanya sehingga dijuluki sebagai green canyon Majalengka. Kini tempat ini kembali hangat setelah para pecinta alam memperkenalkannya kembali. Warga sekitar lebih akrab mengenalnya sebagai curug embun terletak di desa Sukadana, kecamatan Argapura, kabupaten Majalengka. Cukup mudah jika kita ingin berkunjung ke sana. Untuk menuju lokasi kita harus berjalan dari jalan penghubung maja apuy melewati ladang sayur mayur yang membentang luas, lalu menuruni tangga cukup curam, oleh karena itu disarankan untuk berhati hati dan erat berpegangan ke pagar bambu yang sengaja dibuat oleh warga sekitar. Dinamakan curug embun pelangi (curug pelangi) karena saat air sungai tersebut jatuh terkena cahaya matahari, maka akan terlihat seperti pelangi yang ada di sekitar curug. Jika ingin melihat efek pelangi, datang ketika hari cerah karena pelangi ini akan muncul hanya saat hari cerah. Di tempat ini kita juga disuguhkan dengan tebing batu cadas diapit sungai cilongkrang. Di tempat ini pernah terjadi air bah di goa lalay yang banyak menelan korban jiwa, jadi kejadian itulah yang berakibat berkurangnya pengunjung.

- Curug Sempong
Curug sempong menawarkan pemandangan yang sangat mempesona, di lokasi ini kita juga dapat bermain air dan dijamin akan puas dengan pemandangan yang disajikan. Untuk sampai ke curug ini cukup mudah karena dapat menggunakan roda dua, meskipun nanti akan lanjutkan dengan sedikit berjalan kaki. Kelokan aliran air terjun yang tersaji dikelilingi oleh tebing-tebing batu berwarna gelap dan coklat membuat mata enggan untuk memalingkan pandangan ke lain. Tempat ini selalu ramai pengunjung baik di hari libur ataupun hari kerja.

libmagz.com
- Curug Muara Jaya
Curug ini terletak di desa Argalingga, kecamatan Argapura, Majalengka dan curug ini adalah curug pertama yang yang dapat menarik pengunjung banyak dan sempat menjadi wisata favorit anak-anak sekolah di berbagai usia. Curug maja Majalengka pernah menjadi icon wisata Majalengka, dengan ketinggian 73 m, curug ini juga menjadi curug tertinggi di Majalengka dengan pesonanya yang dapat membuat pengunjung terus berdatangan. Untuk sampai ke lokasi ini kita akan menempuh jarak sekitar 23 km dari pusat kota Majalengka, dan selama perjalanan kita akan di disambut dengan pemandangan hamparan hijau tanaman sayuran seperti tomat, mentimun dan tanaman lain-lain milik warga.

ngaweung.blogspot.com
- Curug Awul
Curug ini berketinggian 5 meter dan memiliki keindahan yang masih asri karena letaknya di pelosok sehingga belum banyak pengunjung yang tahu tempat ini. Lokasi tempat ini di blok Ciatayam desa Cibodas, kecamatan Majalengka, untuk sampai ke tempat ini terbilang mudah karena telah memiliki akses yang biasa dilewati oleh penduduk setempat. Dalam perjalanan menuju lokasi kita akan melewati kebun peternakan domba dan sapi, menyusuri sungai.

arocki.com
- Curug Situhiang
Curug Situhiang masih belum diketahui oleh banyak orang sehingga lokasi ini masih terasa asri karena jarang didatangi oleh pengunjung, hanya beberapa komunitas pencinta alam saja yang keluar masuk di curug ini. Berlokasi di blok Sriwati, desa Anggrawati, kecamatan Maja memiliki eksotika yang tak kalah dengan curug-curug lainnya yang ada di Majalengka. Untuk masuk ke curug ini membutuhkan tenaga karena harus menggunakan roda dua atau roda empat jenis offroad, di lokasi banyak ditemukan jalanan yang menanjak dan menurun bahkan tikungan kanan dan kiri yang curam serta terdapat jurang. Jadi jika ingin ke curug Situhiang harus benar-benar memiliki nyali petualang karena perjalanannya yang penuh dengan rintangan.
- Curug Puntang
Curug puntang terletak di desa Cengal, kecamatan Maja sekitar 6 km dari kota Majalengka, atau sekitar 2 jam perjalanan. Curug ini masih terbilang asing bagi masyarakat Majalengka sendiri, namun keindahan yang disuguhkan curug ini benar-benar patut dijadikan tempat wisata apalagi melihat posisinya yang berada di jurang terjal dengan ketinggian 15 meter kita dapat main basah basahan sambil menikmati udara sejuknya.
- Curug Cipeureus
Curug Cipeureus kurang lebih dengan curug awul, masih asri karena belum dikelola oleh pihak terkait sebagai aset wisata untuk penduduk sekitarnya. Curug Cipeureus terletak di Sukamenak, kecamatan Bantarujeg memiliki ketinggian 12 m dengan letak yang cukup sulit untuk dijangkau oleh kendaraan roda empat atau roda dua. Berjalan kaki adalah solusi satu-satunya, berangkat dari balai desa setempat lalu meneruskan dengan 15 menit berjalan kaki. Untuk menikmati curug Cipeureus datanglah pada musim kemarau karena saat musim penghujan kita tidak bisa menikmati curug ini karena curug terletak di atas hamparan sungai sehingga, jika musim hujan tidak dapat dinikmati keindahan pemandangannya.
- Curug Sawer
Curug Sawer juga masih masih asri karena belum juga tersentuh uluran tangan dari pihak pemerintah untuk menjadikan curug sawer sebagai tempat wisata, oleh karena itu curug ini jarang sekali dikunjungi karena letaknya juga yang berada di pelosok serta kurangnya fasilitas penunjang untuk dapat sampai ke lokasi. Tetapi bagi anda para pencinta alam serta petualangan pasti sangat tertarik untuk mencoba pergi ke curug ini.
- Curug Campaga
Curug Campaga terletak di desa Campaga, kecamatan Talaga, memiliki pemandangan dengan bebatuan hitam kecoklatan, air terjun ini terbelah dua menuju ke satu arah dan memiliki ketinggian 8 m. Lokasi curug Campaga termasuk sangat mudah untuk di kunjungi karena seluruh masyarakat desa setempat sudah mengetahui keberadaan curug ini dan sudah mulai disentuh oleh pemerintah untuk menjadikan curug sebagai aset wisata. Curug Campaga akan ditata untuk dijadikan tempat wisata yang layak untuk di andalkan sehingga dapat menarik pengunjung lebih banyak, apalagi ditambah dengan bantuan dana desa dari kementerian desa.
- Curug Tonjong
Curug Tonjong dahulu pernah sempat ditutup oleh pemerintahan desa dan kembali dibuka pada akhir tahun 2014 tanpa alasan yang jelas. Lokasi curug ini terletak di desa Teja, kecamatan Rajagaluh sekitar 20 km dari kota Majalengka. Curug ini tidak terlalu tinggi tetapi pesona pemandangannya dapat menarik pengunjung yang tak kalah dengan curug-curug lainnya.
Kawasan Camping Rekomended di Majalengka
Selain banyak terdapat curug di Majalengka juga memiliki tempat-tempat untuk berkemah yang biasa digunakan untuk para pecinta alam ataupun kegiatan-kegiatan sekolah. Untuk menikmati liburan tidak hanya sekedar menonton ataupun ke mall, anda patut mencoba untuk berlibur menghabiskan malam dengan berkemah di kawasan gunung Ciremai. Berikut ini adalah tempat camping di Majalengka yang ada di lereng gunung Ciremai yang patut anda coba untuk menghabiskan malam liburanmu,
- Bukit Lambosir
Bukit lambosir merupakan sebuah bukit di lereng gunung ciremai yang kini telah mulai ramai dikunjungi oleh pengunjung walaupun sekedar hanya untuk ngadem atau bermalam. Di tempat yang terbuka ini anda dapat menyaksikan pemandangan dari kejauhan, serta kokohnya gunung ciremai dan juga dihiasi dengan hijaunya hamparan ladang dan hutan yang berada di bawahnya. Jika anda camping di tempat ini, pada malam hari anda dapat melihat kilauan lampu-lampu yang seolah beradu dengan sinaran bintang-bintang langit malam.
- Curug Putri Di Palutungan
Palutungan merupakan tempat yang berada di lereng gunung ciremai yang sering menjadi tempat para pendaki atau pencinta alam dan juga sebagai tempat bumi perkemahan walaupun lokasi bumi perkemahannya tidak searah dengan jalur yang biasa digunakan untuk mendaki. Palutungan memiliki udara yang sangat sejuk dengan hawa hutan pinus yang membuat udara semakin sejuk. Di palutungan juga memiliki air terjun bernama curug putri dengan ketinggian 20 membuat acara berkemah semakin lengkap.
- Cibunar
Cibunar adalah nama yang tidak asing bagi para pendaki ataupun pecinta alam yang pernah singgah di gunung ciremai, khususnya jalur linggarjati. Cibunar adalah nama shelter pertama yang ada pada jalur linggarjati yang juga sering digunakan sebagai lokasi bumi perkemahan. Dengan suasana hutan pinus membuat udara di sekitar sangat sejuk serta adanya sumber mata air dari gunung ciremai membuat suasana segarnya semakin terasa.
- Cadas Gantung
Bisa dibilang cadas gantung adalah surga tersembunyi yang terletak di ujung timur kuningan, sering juga cadas gantung dijuluki sebagai puncak kerinduan dengan harapan pengunjung akan merasa penasaran untuk datang, karena cadas gantung masih terbilang baru. Lokasi ini dulu berupa sawah yang kini telah disulap menjadi hamparan padang rumput, di sekelilingnya terdapat perbukitan dan hutan lebat membuat pemandangan semakin mempesona. Disini juga terdapat air terjun yang bernama curug walet yang membuat tempat wisata ini semakin lengkap terutama dijadikan bumi perkemahan.
- Lembah Ipukan
Pada lembah ipukan anda akan merasakan kesejukan udara yang khas dengan lereng gunung ciremai dengan tempatnya yang masih asri. Tempat yang bisa dijadikan untuk berkemah ataupun melakukan aktivitas but watching. Salah satu keunikan lembah ini yaitu ditemukannya katak merah yang sangat langka, ipukan juga menjadi habitat beberapa hewan seperti lutung, elang jawa dan surili.
- Bukit Mercury Sayang Kaak
Tempat ini juga sayang untuk dilewatkan karena menawarkan wisata alam dengan pemandangan langsung dari dataran tinggi Argapura, di tempat ini juga berbatasan langsung dengan wilayah hutan lindung taman nasional gunung ciremai yang membuat kita semakin dekat lagi dengan alam. Di Bukit Mercury Sayang Kaak juga menyediakan fasilitas bagi pengunjung yang ingin kemping seperti shelter, kamar mandi, musala hingga tersedianya aliran listrik. Jadi untuk berkemah di tempat ini sangat nyaman karena fasilitas yang lengkap sehingga anda tidak akan merasa bosan berada disini.
Amazing, hanya itu kata yang dapat diucapkan setelah mengetahui adanya tempat tempat indah di Majalengka. Tak cukup seminggu berada di Majalengka untuk menjelajahi wisata yang ada disana, jadi siapkan hari libur panjang anda untuk dapat menikmati wisata di Majalengka.