museum kereta api ambarawa

Mengunjungi Tempat Bersejarah Museum Kereta Api Ambarawa, Semarang

Mengunjungi tempat wisata yang memiliki nilai sejarah didalamnya memang memiliki keunikan tersendiri bagi para traveler. Selain menyenangkan, mengunjungi tempat wisata yang memiliki nilai sejarah tentunya dapat menambah pengetahuan kita mengenai sejarah pada zaman dahulu.
Salah satu tempat wisata populer yang memiliki nilai sejarah dan juga asik untuk dikunjungi adalah Museum Kereta Api Ambarawa. Museum ini merupakan salah satu museum kereta api yang terletak di Kota Semarang, Jawa Tengah. Bagi kamu yang tertarik mengunjungi museum ini, berikut beberapa info yang perlu kamu ketahui.
Sejarah Museum Kereta Api Ambarawa
Museum Kereta Api Ambarawa merupakan sebuah stasiun kereta pada awalnya. Kota Ambarawa sendiri merupakan kota yang awalnya dijadikan pangkalan militer bagi pemerintahan Belanda.
Pada masa pemerintahan Raja Willem 1 pada tahun 1873, Raja Willem memerintahkan didirikannya sebuah stasiun kereta api di Ambarawa dengan tujuan mempermudah pemerintahan Belanda untuk mengangkut persenjataan ataupun mengangkut tentara dari kota Ambarawa ke Semarang atau sebaliknya.
Lokasi Museum Kereta Api Ambarawa
Museum Kereta Api Ambarawa terletak di Jl. Stasiun No. 1. Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Jika dari pusat kota Semarang, kamu perlu menempuh jarak kurang lebih 41 Km dengan waktu tempuh kurang lebih 53 menit melalui jalan Tembalang-Ungaran dan Ungaran-Bawen.
Sedangakan jika dari Bandara Ahmad Yani, kamu perlu menempuh jarak kurang lebih 47 Km dengan waktu tempuh kurang lebih 1 jam melalui Jalan Semarang-Surakarta.

Rute menuju Museum Kereta Api Ambarawa

 
l  Dari Semarang
Untuk menuju Museum Kereta Api Ambarawa dari pusat Kota Semarang, kamu perlu menuju ke arah Ungaran sampai ke pertigaan Bawen, dari pertigaan Bawen belok ke kanan menuju arah Ambarawa sampai menemukan tugu palagan Ambarawa, dari tugu palagan Ambarawa kamu hanya perlu menyusuri jalan karena museum kereta api Ambarawa tidak jauh dari tugu palagan Ambarawa.
l  Dari Purwodadi Grobogan
Bagi kamu yang ingin mengunjungi Museum Kereta Api Ambarawa dari  Purwodadi dan sekitarnya, kamu dapat melewati rute Purwodadi – Gubug –  Kedung Jati – Tuntang. dari polsek Tuntang kamu akan menemukan pertigaan jalan besar, kemudian belok ke arah kanan menuju Bawen, setelah sampai di pertigaan Bawen, belok ke arah kiri menuju Ambarawa dan menuju tugu palagan Ambarawa. Setelah itu kamu dapat menyusuri jalan di sekitar tugu palagan Ambarawa tersebut sampai menemukan Museum Kereta Api Ambarawa.
l  Dari Boyolali, Magelang, Solo atau Salatiga
Bagi kamu yang ingin mengunjungi Museum Kereta Api Ambarawa dari Kota solo kamu dapat melewati jalur Salatiga – Tuntang, setelah melewati jembatan Tuntang kamu dapat berbelok ke arah kiri menuju kota Ambarawa sampai akhirnya menemukan tugu palagan,  kemudian kamu dapat mengikuti rute seperti yang telah disebutkan di atas.
l  Dari Yogyakarta
Dari kota Jogja kamu hanya perlu menuju ke arah kota Semarang sampai menemukan Tugu Palagan Ambarawa, dari Tugu Palagan Ambarawa kamu hanya perlu menempuh jarak berapa menit untuk sampai di lokasi Museum Kereta Api Ambarawa.
Jam operasional Museum Kereta Api Ambarawa
Museum Kereta Api Ambarawa buka setiap hari mulai pukul 08.00 sampai dengan 17.00 WIB.
Harga Tiket Masuk Museum Kereta Api Ambarawa
Untuk memasuki tempat wisata Museum Kereta Api Ambarawa ini para pengunjung diharuskan membayar tiket masuk sebesar Rp5.000/orang untuk anak-anak dan Rp10.000/orang bagi orang dewasa.
 
Selain dapat mengelilingi daerah museum kereta api Ambarawa, para pengunjung juga dapat menikmati tour kereta api Ambarawa – Tuntang dengan membayar biaya karcis sebesar Rp50.000/orang. Selain itu terdapat juga tiket kereta lori yang dapat dinikmati para pengunjung dengan biaya Rp15.000/orang.
Jadwal Keberangkatan Tour Kereta Api Ambarawa-Tuntang
Tour kereta api Ambarawa – Tuntang hanya dapat dinikmati pada akhir pekan dan hari libur saja dengan jadwal setiap pukul 10.00 WIB, 12. 00 WIB dan 14.00 WIB.
Fasilitas yang terdapat di Museum Kereta Api Ambarawa
Untuk mengunjungi Museum Kereta Api Ambarawa ini kamu tidak perlu khawatir lagi mengenai fasilitas-fasilitas yang ada di dalamnya. Pasalnya, Museum Kereta Api Ambarawa ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap, seperti tempat parkir, warung makan, mushola, toilet, pusat informasi, toko souvenir dan berbagai macam jenis lokomotif tua.
Daya tarik Museum Kereta Api Ambarawa
Museum kereta api Ambarawa merupakan sebuah stasiun kereta pada zaman dahulu, namun karena sudah tidak beroperasi sebagai stasiun lagi, maka diputuskan untuk dialih fungsikan menjadi sebuah museum.
 
Di museum kereta api Ambarawa, ini para pengunjung dapat menemukan berbagai macam koleksi lokomotif uap yang pernah menempati kejayaan pada masanya.
 
Beberapa lokomotif yang cukup populer yaitu lokomotif bernomor B 2503 dan B 2502 buatan Maschinenfabrik Esslingen, selain itu terdapat juga lokomotif bernomor B 5112 buatan dari and Hannovershce Maschinenbau AG. Kereta api ini merupakan kereta api uap bergigi yang saat ini hanya tersisa 3 di dunia, dua diantaranya terletak di India dan Swiss.
 
Di museum ini, kamu juga dapat menemukan berbagai macam jenis lokomotif uap lainnya mulai dari seri B, C,  D sampai seri CC yang dapat kamu temukan di halaman museum.
 
dengan banyaknya koleksi lokomotif tua di museum kereta api Ambarawa ini tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung dan wisatawan lainnya yang ingin mengetahui lebih banyak tentang sejarah kereta api uap.
 
Tak hanya dapat menikmati koleksi lokomotif, di stasiun ini para pengunjung juga dapat menemukan barang-barang lainnya yang berhubungan dengan stasiun seperti kalkulator zaman dahulu, roda kereta sampai mesin pencetak tiket.
 
Selain karena memiliki banyak koleksi lokomotif tua tempat ini juga banyak dikunjungi para wisatawan untuk berburu foto-foto keren.
 
Yang paling unik dari Museum Kereta Api Ambarawa ini, para pengunjung dapat berjalan-jalan dengan menggunakan kereta api uap dengan rute Ambarawa – Tuntang atau Ambarawa – Bedono. Tidak hanya itu, para pengunjung juga dapat menaiki kereta lori dengan rute Ambarawa – Tuntang.
 
Untuk jalur kereta api Ambarawa – Tuntang memiliki jarak kurang lebih 7 KM. Sedangkan, untuk jalur Ambarawa- Bedono memiliki jarak 35 KM dengan waktu tempuh kurang lebih 1 jam.
Selama perjalanan tour kereta api ini, para pengunjung dapat menikmati pemandangan alam yang sangat indah seperti Gunung Merbabu, Ungaran dan Telemoyo yang pemandangannya menampakan hijaunya persawahan masyarakat sekitar.
 
Setelah menikmati daerah museum atau berkeliling dengan menggunakan kereta api, para pengunjung dapat membeli oleh-oleh di toko-toko yang terdapat di sekitar museum. Di toko-toko tersebut kamu dapat menemukan berbagai macam oleh-oleh khas Museum Kereta Api Ambarawa, seperti miniatur kereta atau berbagai macam hal lainnya yang berhubungan dengan kereta api.
Itulah tadi beberapa informasi mengenai Museum Kereta Api Ambarawa. Ketika mengunjungi tempat wisata ini, sebaiknya kita tidak merusak properti yang terdapat di museum ataupun membuang sampah sembarangan. Semoga bermanfaat dan selamat berlibur.

 

Check Also

Saung Bambu Lembang 2

Wisata Edukasi Lembang Yang Cocok Untuk Anak Anak Mengisi Liburan

Anda ingin mengisi liburan akhir tahun Anda dan pada saat ini sedang sibuk untuk mencari …