Nanggroe Aceh Darussalam atau lebih sering disebut Aceh adalah provinsi yang berada tepat di ujung pulau Sumatra. Meskipun berada di ujung pulau, Aceh juga memiliki pesona alam yang juga mengagumkan, mulai dari pantai hungga pegunungan. Aceh memang pernah mengalami tragedi tsunamai yang sempat meluluhlantakkan bumi Aceh, tetapi Aceh mampu bangkit dari keterpurukkan termasuk potensi wisata yang dimilikinya. Kamu tidak akan kecewa memilih berlibur di Aceh, dan jika memang memiliki rencana berlibur di acehberikut ini adalah tempat wisata di Aceh yang wajib kamu kunjungi.

1. Masjid Raya Baiturrahman
Masjid Raya Baiturrahman didirikan oleh Sultan Iskandar Muda pada tahun 1612, dan hingga kini masih kokoh berdiri dan dijadikan ikon Aceh. Bangunan ini didominasi dengan warna putih dengan kubah hitam besar dengan tujuh menara yang mengelilinginya.Masjid ini juga dihiasi dengan pancuran air di bagian depan masjid, menambah kemegahan masjid yang menyerupai Taj Mahal di India.Kini masjid ini menjadi objek wisata religi di Aceh, dan banyak wisatawan yang datang untuk melihat keindahan mesjid ini, bahkan situs Huffington Post pernah memasukkan Mesjid Raya Baiturrahman ke dalam daftar 100 mesjid terindah di dunia.Tepat di belakang mesjid terdapat Pasar Aceh yang menjual berbagai souvenir, dan kuliner yang wajib kamu coba.

2. Pantan Terong
Objek wisata ini adalah sebuah perbukitan, dimana kamu dapat melihat keindahan alam Aceh dari ketinggian. Perbukitan ini berada di ketinggian 1830 mdpl, dan dari ketinggian ini kamu dapat melihat Danau Laut Tawar yang lebih mirip seperti kuali raksasa. Selain itu, kamu juga dapat menangkap pemandangan matahari terbit dan terbenam yang memberikan kesan romantis, jadi sangat penting untuk membawa kamera ya.

3. Museum Tsunami
Aceh pernah berada di titik terbawah pada tahun 2006 akibat dari tragedi tsunami yang meratakan Aceh dengan tanah, dan hingga kini kejadian itu sangat membekas pada masyarakat yang terkena dampaknya. Namun perlahan Aceh membenahi diri, dan kini Aceh kembali bangkit dan keadaan jauh lebih baik. Untuk mengenang tragedi yang banyak memakan korban tersebut, dibangunlah sebuah Museum Tsunamiyang beralamat di Jalan Sultan Iskandar Muda pada tahun 2009.
Didalam Museum terdapat lorong panjang lengkap dengan suara gemuruh ombak dan kucuran air yang membawa pengunjung seolah ada pada saat kejadian. Banyak wisatawan yang mengunjungi Museum ini untuk mengetahui apa saja yang tertinggal dari gelombang tsunami. Kamu dapat melihat benda bendasisa bencana alam yang dipajang milik korban tsunami seperti sepeda, foto korban meninggal dan kesaksian dari para korban yang selamat dari terjangan tsunami. Museum ini bertujuan sebagai pusat pendidikan dan untuk temapt berlindung jika tsunami kembali datang.

4. Pulau Rubiah
Pulau Rubiah teletak di sebelah barat lau Pulau Weh, Sabang. Pulau rubiah memiliki keindahan alam bawah lautnya, dan keindahannya itulah yang sering diburu para wisatawan. Terdapat biota laut yang dilindungi yang menghuni Pulau Rubiah, sekitar 14 dari 15 biota yang dilindungi di Indonesia. Jika kamu ingin menikmati pesonanya, maka kamu dapat melakukan snorkeling dan berinteraksi bersama aneka ikan tropis atau menlihat terumbu karang dengan ragam warna.

5. Kuala Merisi
Kuala Merisi adalah tempat untuk menikmati pantai secara leluasa, karena kamu akan mendapatkan ketenangan tanpa suara suara bising perkotaan yang mangusik. Kuala Merisi memiliki garis pantai yang cukup panjang, dan ombaknya pun cukup bersahabat sehingga kamu bisa bermain air ditepian pantainya.Menyaksikan deburan ombak yang kecil serta hembusan angin yang ikut menemanimu menikmati keindahan pantai. Kamu juga akan menemui banyak peselancar yang coba untuk menaklukkan ombak.

6. Museum Aceh
Museum Aceh sudah berdiri sejak tahun 1915 pada masa pemerintahan Hindia Belanda. Bangunan museum ini memiliki bentuk yang mirip dengan Rumoh Aceh ( rumah adat Aceh ) yang sarat dengan filosofi Islam, dan di dalam museum terdapat peninggalan berupa artefak yang digunakan dari zamanpra sejarah. Satu benda yang cukup populerdi museum ini adalah sebuah lonceng yang telah berusia 1.400 tahun bernama Lonceng Cakra Donya. Lonceng ini adalah hadiah dari Kaisar China dari Dinasty Ming yang diberikan kepada Sultan Pasai di abad ke-15 pada perjalanan Muhibah Laksamana Muhammad Cheng Ho.

7. Kapal Apung Lampulo
Kapal apung Lampulo adalahsebuah kapal seberat 65 ton yang tersangkut di atas sebuah runah penduduk pada saat kedahsyatan Tsunami terjadi pada tahun 2004. Kapal Lapulo adalah kapal nelayan
pencari ikan yang sebelumnya bersandar di TPI Lampulo. Kapal ini juga ikut menyelamatkan 59 orang pada saat tsunami terjadi. Kini kapal ini dijadikan objek wisata untuk mengingatkan kita pada kejadian yang menelan korban hingga ribuan jiwa.
8. Bukit Lhok Eumpe
Aceh juga memiliki objek wisata berupa perbukitan yang berada di pinggiran kota Banda Aceh bernama Bukit Lhok Eumpe. Bukit ini berada di Gampong Nusa, Lhoknga, Aceh Besar, dan untuk menuju kesana kamu akan ditemani oleh warga sekitar menuju bukit ini. Kamu akan melewati jalan dengan akses yang cukup mudah dan tidak terlalu terjal, dalam waktu 15 menit kamu akan sampai di puncak bukit dan menikmati padang savana atau pemandangan perbukitan bukit barisan yang sangat menawan.

9. Benteng Indra Patra
Aceh merupakan pusat peradaban Islam pertama di Indonesia, tetapi ada sebuah penemuan yang menemukan peninggalan kerajaan Hindu Buddha di Aceh.Benteng ini dibangun sebelum Islam datang di bumi serambi Mekah ini, sekitar abad ke-7 Masehi. Didalam benteng yang terbesar memiliki kubah di atasnya, dan di dalamnya terdapat sebuah sumur yang diduga dulu digunakan untuk ritual keagamaan.

10. Ujung Kelindu
Ujung Kelindu menyajikan sebuah pemandangan tebing berpantai yang sangat indah, dengan lokasi berada di Desa Lamreh, Aceh Besar, tak jauh dari pantai Lhok Mee.Kamu juga dapat mengunjungi bagian tanjung ujung Kelindu yang memiliki keindahan yang tak kalah dengan tebingnya.air laut yang hijau berpadu dengan bukit savana menjadi pemandangan yang memukau yang membuat mata enggan berkedip menyaksikan ciptaan Tuhan ini.

11. Pantai Ulee Lheue
Pantai Ulee Lheue teRletak tak jauh dari dari pusat kota Banda Aceh, sekitar 3 km tepatnya di Kecamatan Meuraxa. Di pantai ini kamu dapat melakukan kegiatan memancing dan memang pantai ini menjadi tempat favorit bagi yang hobi memancing. Bahkan di sekitar pantai ada yang menjual alat pancing. Kegiatna lain yang bisa kamu lakukan di tempat ini kamu dapat menyewa perahu nelayan untuk berlayar di lautnyaatau duduk di tepi pantai sambil menikmati jagung bakar. Dari pantai kamu juga akan menemui pemandangan barisan pegunungan dari kejauhan.

12. Pantai Lampuuk
Pantai Lampuuk adalah pantai yang memiliki keindahan pantai yang tak kalah dengan pantai di Bali. Garis pantai yang dimiliki Pantai Lampuuk sepanjang 5km dariselatan ke utara, dengan hamparan pasir pantai bertekstur lembut dan dihiasi tebing karang pada bagian ujung pantai.Banyak kegiatan yang bisa kamu lakukan disini seperti berselancar, berjemur, berenang dan bermain banana boat.Satu lagi kegiatan yang paling avorit yang bisa dilakukan di pantai ini adalah melihat upaya pelestarian penyu. Kamu bisa ikut melepas tukik ke laut lepas yang tentu akan menjadi pengalaman yang menarik. Tak jauh dari pantai juga ada cottage, jika kamu ingin puas menikmati keindahanpantai dan mencicipi aneka sajian ikan bakar di warung warung yang terdapat di sekitar pantai.Pantai Lampuuk berlokasi di Desa Meunasah Masjid, Lhoknga, Aceh Besar.

13. Pantai Lhoknga
Tempat wisata ini memiliki keindahan pantai, di mana kamu dapat bersantai di bawah pepohonan yang rindang atau bermain voli pantai di hamparan pasirnya yang luas dan landai. Pantai ini tak jauh dari Pantai Lampuuk, berjarak 20 km dari Banda Aceh. Kamu juga dapat menaklukkan ombak pantai dengan berselancar di lautnya, ombak-ombak di pantai ini memilikiketinggian 1,5 -2 meter, tentu saja sangat menantang. Menjelang sore kamu juga akan disuguhkan pemandangan matahari terbenam yang cantik di pantai ini, bahkan wisatawan akan lebih banyak berdatangan pada hari menjelang senja hanya untuk menyaksikan matahari pulang ke paduannya sambil menikmati jagung bakar.
Itulah tempat wisata yang bisa kamu kunjungi saat berada di Serambi Mekah, semoga dapat membantumu untuk dapat menentukan wisata mana yangakan kamu kunjungi. Selamat berlibur